Sabtu, 30 Oktober 2021

5 JURNAL MENGENAI PROFESIONALITAS ETIKA PROFESI

ETIKA PROFESI BISNIS PADA BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

Etika dalam berbisnis di bidang IT haruslah selalu dikembangkan oleh setiap individu dalam sebuah perusahaan dari atasan hingga bawahannya semua agar tak ada pelanggaran yang dapat timbul dikarenakan ketika tahuan atau kurangnya informasi bahkan sampai sengaja memanipulasi data untuk kepentingan sendiri yang mengakibatkan tak hanya perusahaan saja yang rugi namun istilah “bisnis dalam bidang IT” pun ikut tercoreng dan dipertanakan keamanannya. Sangat diperlukan pemahaman, pengetahuan sampai latihan untuk menciptakan generasi pebisnis IT yang mumpuni dan berakhlak baik dalam menjalankan bisnisnya bersama tim maupun relasi atau hubungannya dengan perusahaan yang lain.


PERAN ETIKA DAN PROFESIONALISME DALAM BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI 

Etika bisnis merupakan etika untuk berbisnis secara baik dan fair dengan menegakkan hukum dan keadilan secara konsisten dan konsekuen. Prinsip-prinsip dasar ketentuan tentang etika hadir dalam semua masyarakat dunia tanpa terkecuali dan tanpa perbedaan ras ataupun budaya. kaum profesional adalah orang-orang yang memiliki tolak ukur perilaku yang berada di atas rata-rata. Di satu pihak ada tuntutan dan tantangan yang sangat berat, tetapi di lain pihak ada suatu kejelasan mengenai pola perilaku yang baik dalam rangka kepentingan masyarakat. Dimana ciri profesionalisme secara umum menghendaki sifat mengejar kesempurnaan hasil (perfect result), dan peningkatan mutu, profesionalisme memerlukan kesungguhan dan ketelitian kerja yang hanya dapat diperoleh melalui pengalaman dan kebiasaan, profesionalisme menuntut ketekunan dan ketabahan, yaitu sifat tidak mudah puas atau putus asa sampai hasil tercapai, profesionalisme memerlukan integritas tinggi yang tidak tergoyahkan oleh “keadaan terpaksa” atau godaan iman seperti harta dan kenikmatan hidup, profesionalisme memerlukan adanya kebulatan fikiran dan perbuatan, sehingga terjaga efektivitas kerja yang tinggi. Ciri-ciri profesionalisme di bidang IT, yaitu: mempunyai ketrampilan yang tinggi dalam suatu bidang serta kemahiran dalam menggunakan peralatan tnertentu yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas yang bersangkutan dengan bidang IT, memiliki ilmu dan pengalaman serta kecerdasan dalam menganalisis suatu masalah dan peka di dalam membaca situasi cepat dan tepat serta cermat dalam mengambil keputusan terbaik atas dasar kepekaan, mempunyai sikap berorientasi ke depan sehingga punya kemampuan mengantisipasi perkembangan lingkungan yang terbentang di hadapannya, serta memiliki sikap mandiri berdasarkan keyakinan akan kemampuan pribadi serta terbuka menyimak dan menghargai pendapat orang lain, namun cermat dalam memilih yang terbaik bagi diri dan perkembangan pribadinya. 


ORGANISASI, KODE ETIK SERTA STANDARISASI PROFESI IT DI INDONESIA

Pembentukan kode etik profesi IT serta peranan organisai profesi IT di Indonesia sangat dibutuhkan dalam rangka peningkatan profesionalisme sebuah profesi. Karena seorang profesional adalah seorang yang menjalankan profesinya secara benar dan melakukannya menurut etika dan garis-garis profesionalisme yang berlaku pada profesi tersebut. Munculnya kode etik profesi IT memberikan adanya tanggung jawab yang tinggi bagi para pengembang profesi bidang komputer untuk menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai seorang profesional dengan baik sesuai dengan garis-garis profesionalisme yang ditetapkan. Dan walaupun sudah ada kode etik di atas, tetapi tidak semua para pengguna internet dan IT mematuhi kode etik tersebut. Selain itu juga, sanksi UU Teknologi Informasi bagi para pelanggar kode etik profesi dalam bidang TI belum begitu jelas.


ETIKA DAN PROFESIONALISME TI

  1. Etika itu berkaitan dengan baik buruknya perilaku seseorang, serta sejauh mana kode etik diperhatikan oleh individu baik di dalam ataupun di luar lingkungan pekerjaanya.  
  2. Profesionalisme merupakan bagian dari etika sosial yang menyangkut bagaimana seseorang harus menjalankan profesinya secara profesional agar diterima oleh masyarakat.  Dengan etika profesi diharapkan kaum profesional dapat bekerja sebaik mungkin, serta dapat mempertanggungjawabkan tugas yang dilakukannya dari segi tuntutan pekerjaan.
  3. Dalam menentukan baik-buruk ini perlu disusun Kode Etik, yang berfungsi juga sebagai salah satu ciri profesional.
  4. Pekerjaan yang dapat dikatakan profesional sangat tergantung dari pandangan individu yang menjalaninya, dan kebanggaan profesional hanya dapat diciptakan oleh mereka yang berkaitan langsung.
  5. Untuk menyusun kode etik dapat diturunkan dari pesyaratan profesi, serta hanya dapat disusun oleh mereka dari lingkungan pekerjaan yang bersangkutan. 
Ciriciri profesionalisme dibidang IT adalah
1.      Memiliki pengetahuan yang tinggi dibidang TI
2.    Memiliki ketrampilan yang tinggi dibidang TI
3.    Memiliki pengetahuan umum yang luas.
4.    Tanggap terhadap masalah.
5.     Mampu melakukan pendekatan multidispliner
6.    Mampu bekerjasama
7.     Bekerja dibawah disiplin etika
8.    Mampu mengambil keputusan didasarkan kepada kode etik.
9.     Punya ilmu dan pengalaman.



PENGARUH ETIKA DALAM BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI

Penggunaan etika dalam kehidupan pekerjaan merupakan hal yang sangat penting, termasuk dalam bidang Teknologi Informasi. Jika kita sudah mengerti dan menyadari akan pentingnya etika dalam bidang Teknologi Informasi yang kita geluti ini maka kita tidak akan menyalah gunakan ilmu kita untuk melakukan sesuatu yang dapat memberikan dampak kerugian terhadap orang lain.


Nama Rani Syafitri
NIM : 201401120
Kom : C
Etika profesi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KULIAH UMUM RESUME

Nama : Rani Syafitri NIM  : 201401120 Kom : C Etika Profesi Introduce to Cryptographic Algorithms Hari, Tanggal : Selasa, 23 November 2021 S...